DEFCON6231 – Seri Ke 1 Pembelajaran IT Forensic

Forensic

Aktivitas cyber telah menjadi sebuah bagian penting dari kehidupan sehari-hari. Pentingnya IT Forensic adalah karena 85% bisnis dan pemerintahan lembaga mendeteksi pelanggaran keamanan , kemudian ada satu data yang menyebutkan bahwa menurut FBI memperkirakan Amerika Serikat kehilangan hingga $ 10 miliar setahun kejahatan dunia maya.

Sejarah IT Forensic :

  • ~Francis Galton (1822-1911) • Made the first recorded study of fingerprints ~Leone Lattes (1887-1954) • Discovered blood groupings (A,B,AB, & 0)
  • ~Calvin Goddard (1891-1955) • Allowed Firearms and bullet comparison for solving many pending court cases
  • ~Albert Osborn (1858-1946) • Developed essential features of document examination.
  • ~Hans Gross (1847-1915) • Made use of scientific study to head criminal investigations.
  • ~FBI (1932) • A Lab was set up to provide forensic services to all field agents and other law authorities throughout the country.

Definisi:

-“Penerapan ilmu fisika pada hukum untuk mencari kebenaran dalam perdata, pidana dan perilaku sosial agar ketidakadilan tidak terjadi kepada anggota masyarakat mana pun ” (Sumber: Handbook of Forensic Pathology College of Ahli Patologi Amerika 1990)

–Tujuan: menentukan nilai pembuktian dari TKP dan bukti terkait didalamnya.

Kejahatan dunia maya didefinisikan sebagai “Setiap tindakan ilegal yang melibatkan komputer, sistemnya, atau aplikasinya ”. Kejahata cyber adalah hal yang disengaja (tidak kebetulan).

Kejahatan dunia maya terbagi dalam dua kategori tergantung dari cara terjadinya serangan yaitu :

  1. Serangan Orang Dalam
  2. Serangan Eksternal

Kejahatan dunia maya dibagi menjadi 3 T

  • Tools of the Crime (Alat kejahatan)
  • Target of the Crime ( Target kejahatan)
  • Tangential to the Crime ( Yang berhubungan dengan kejahatan)

Beberapa contoh kejahatan dunia maya termasuk:

  • Pencurian kekayaan intelektual
  • Kerusakan jaringan layanan perusahaan
  • Penipuan keuangan
  • Penetrasi ke dalam network tanpa ijin.
  • Denial of Service
  • Penanaman worm, virus, ransomware dll

Motivasi untuk serangan cyber adalah antara lain :

  1. Eksperimen dan keinginan untuk orang mencoba script kiddies untuk dipelajari bagaimana dan efeknya.
  2. Kebutuhan psikologis
  3. Kepercayaan yang salah pada pada individu lain
  4. Balas dendam dan alasan jahat
  5. Keinginan untuk mempermalukan target
  6. Spionase – korporasi dan pemerintahan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *